Budak dalam Badai

Seorang Maharaja pergi ke laut dan ketika itu badai pun tiba. Salah seorang hamba di perahu mulai berteriak-teriak dan meraung ketakutan, karena ia belum pernah naik perahu. Teriakannya begitu keras dan panjang sehingga semua orang di atas perahu itu mulai terganggu dan Maharaja bermaksud untuk membuang orang itu ke laut.

Akan tetapi, Penasihat Utama yang adalah seorang bijaksana berkata, "Jangan. Biarlah orang itu saya urusi. Saya kira saya dapat menyembuhkannya."

Maka ia menyuruh beberapa orang awak kapal untuk melemparkan orang itu ke laut. Ketika tercebur ke dalam laut hamba itu mulai berteriak dan memberontak ketakutan. Beberapa saat kemudian, sang bijak menyuruh agar hamba itu diangkat kembali ke kapal.

Sesudah berada di kapal, hamba itu terbaring tenang di suatu sudut. Ketika Maharaja menanyakan alasan kepada penasihatnya, dijawab, "Kita tidak pernah menyadari betapa kita beruntung sampai keadaan kita menjadi lebih buruk."

dikutip dari karya Anthony de Mello, "Doa Sang Katak"
Previous
Next Post »
0 Komentar

POST A COMMENT